06 December 2015

Warna-warni Palsu Menjelang Natal

Minggu-minggu Adven adalah empat hari Minggu sebelum 25 Desember. Masa Adven kita hayati sebagai masa penantian yang penuh pengharapan dan kerinduan akan kedatangan Yesus Kristus, Sang Penebus.

Tema Natal GKI Sarua Indah tahun 2015 ini ialah “ Bersukacitlah karena Keselamatanmu Sudah Datang.” Melalui tema tersebut, diharapkan muncul kesadaran gereja Tuhan untuk terus menghadirkan kesukacitaan yang sudah dinyatakan Allah melalui kehidupan gereja yang apresiatif.

Agar kita, sebagai jemaat, dapat lebih menghayati masa-masa Adven, sekaligus mempersiapkan diri merasakan kehadiran Tuhan dalam perayaan Natal, ada empat langkah yang mewarnai ibadah. Empat langkah itu adalah (1) Kemuraman, (2) Tawaran Dunia, (3) Mencari Sang Bintang, (4) Sang Terang Hadir.


Minggu lalu, Minggu Adven telah kita lalui dengan atmosfer ibadah "Kemuraman" sebagai simbol dari realitas kehidupan kita yang penuh dengan kemuraman. Minggu ini suasana ibadah akan mengambil atmosfer "Tawaran Dunia," yang menggambarkan bagaimana dunia menawarkan berbagai macam kemungkinan ketika menghadapi kemuraman di sekitar kita.

Banyaknya tawaran ini membuat dunia penuh warna-warni yang mengajak manusia larut dalam kesukacitaan. Warna-warni tawaran dunia ini, disimbolkan dan ditampakkan dalam liturgi Minggu Adven II antara lain dengan:
* dekorasi gereja penuh dengan warna-warni
* tempelan berbagai foto/gambar yang identik dengan pesta (terompet, band, disco, dll).
* Pohon Natal tetap polos tak berhias, tampak terasing ketika di sekitarnya justru ramai dengan hiasan berwarna meriah yang menarik perhatian.
* pelayan liturgi diminta memakai baju “pesta.”

No comments:

Post a Comment